Perbedaan Waktu Indonesia Dan London
Zona waktu UK memiliki satu zona waktu sesuai dengan tempat di mana kamu tinggal. Di musim panas, Daylight Saving Time pun diterapkan, dengan menyesuaikan waktu menjadi satu (1) jam lebih awal.
Yang perlu di perhatikan adalah waktu Inggris sama dengan GMT. Dari oktober sampai dengan Maret (atau musim gugur sampai dengan musim dingin).
Perbedaan waktu jakarta dan london adlah 7 jam jika mengikuti kaidah GMT+7. Jadi jika diindonesia jam 8 pagi, maka di london baru jam 1 pagi.
Tapi jika musim semi sampai dengan musim panas atau tepatnya dari bulan maret sampai dengan oktober, maka perbedaan london – jakarta akan mengikuti kaidah GMT+6 atau yang lebih dikenal dengan British Summer Time (BST).
Perbedaan waktu antarnegara, seperti Indonesia dan Arab Saudi, terkait dengan rotasi Bumi dan letak relatif terhadap Matahari. Zona waktu dibagi berdasarkan garis bujur, dan setiap zona memiliki perbedaan waktu tertentu dari zona tetangganya.
Indonesia, dengan luas wilayah yang besar, terbagi menjadi beberapa zona waktu utama, yaitu WIB, WITA, dan WIT. Zona waktu tersebut membantu mengatur kegiatan sehari-hari sesuai dengan pencahayaan matahari di berbagai wilayah.
Arab Saudi, berada dalam zona waktu Arab Standard Time (AST) atau UTC+3. Hal ini menjadi patokan waktu untuk negara tersebut. Ketika kita membandingkan perbedaan waktu antara Indonesia dan Arab Saudi, dapat dihitung berdasarkan zona waktu masing-masing.
Baca juga: Waktu Berjalan Lima Kali Lebih Lambat di Alam Semesta Awal
Perbedaan waktu sekitar 4 jam jika dibandingkan dengan Waktu Indonesia Barat (WIB) adalah hasil perhitungan dari perbedaan antara UTC+7 (WIB) dan UTC+3 (AST). Namun, perbedaan ini dapat menjadi 5 atau 6 jam jika kita membandingkan dengan zona waktu lain di Indonesia, seperti WITA atau WIT.
Ini menunjukkan kompleksitas perbedaan waktu yang harus dipertimbangkan dalam aktivitas global, komunikasi lintas negara, dan koordinasi kegiatan internasional.
Penyebab Perbedaan Waktu antara Indonesia dan Arab Saudi
Perbedaan waktu antara Indonesia dan Arab Saudi pada dasarnya disebabkan oleh letak geografis kedua negara yang berjauhan serta berada di zona waktu yang berbeda. Indonesia sebagai negara kepulauan terletak di Asia Tenggara tepatnya di antara samudra Pasifik dan samudera Hindia, dengan ibu kota Jakarta berada pada koordinat 6°12′S 106°48′E.
Sementara Arab Saudi merupakan sebuah negara di Semenanjung Arab yang terletak di bagian barat benua Asia, dengan ibu kota Riyadh berada pada koordinat 24°41′N 46°40′E. Jarak antara Jakarta dan Riyadh diperkirakan sejauh 5.600 km, sangat jauh jika ditempuh melalui jalur darat maupun udara. Letak Indonesia yang jauh ke timur dari Arab Saudi otomatis mempengaruhi zona waktu kedua negara, di mana Indonesia berada pada zona waktu UTC+7 hingga UTC+9, sedangkan Arab Saudi berada pada UTC+3.
Baca juga: Ini Perbedaan AM dan PM
Perbedaan zona waktu ini mengakibatkan selisih waktu sekitar 4 jam di mana saat ini waktu di Arab Saudi lebih dulu dibandingkan Indonesia. Meskipun terkadang ada penyesuaian waktu musim panas di beberapa daerah, secara umum perbedaan 4 jam tetap berlaku karena kedua negara mengikuti standar waktu internasional. Jadi secara garis besar, posisi geografis yang berjauhan dan berada di zona waktu yang berbeda menjadi faktor utama perbedaan waktu antara Indonesia dan Arab Saudi saat ini.
Selain faktor geografis, perbedaan waktu kedua negara juga dipengaruhi sistem pemerintahan dan kebijakan masing-masing negara terkait penentuan waktu. Meski demikian, baik Indonesia maupun Arab Saudi cenderung mengikuti standar waktu internasional sehingga perbedaan 4 jam tetap berlaku meskipun terjadi perubahan kebijakan.
Zona waktu dunia diukur berdasarkan posisi titik Greenwich Meridian atau Prime Meridian, yang menjadi patokan awal dan berpusat di Observatorium Greenwich, Inggris. Pada dasarnya, sistem waktu ini merujuk pada Greenwich Mean Time (GMT) atau waktu Universal, yang diambil dari observasi matahari di lokasi tersebut.
Namun, nuansa aturan waktu menjadi lebih kompleks di beberapa negara, terutama yang mengalami pergantian musim seperti Amerika Serikat. Di sana, pengukuran waktu melibatkan Daylight Saving Time (DST), suatu konsep yang mengubah waktu secara periodik selama tahun untuk lebih efisien dalam pemanfaatan cahaya matahari. Modifikasi ini dilakukan agar lebih sesuai dengan waktu tengah hari setempat, dan sering kali mencakup penyesuaian sekitar setengah atau seperempat jam dari aturan GMT.
DST sendiri diterapkan dengan memajukan jam satu jam pada musim semi hingga musim gugur, sehingga memberikan kesan bahwa hari berakhir lebih lambat. Tujuan utamanya adalah mengurangi penggunaan energi buatan dengan memanfaatkan cahaya alami yang lebih lama selama periode musim panas. Meskipun kontroversial, konsep ini menjadi bagian integral dari regulasi waktu di beberapa wilayah, menunjukkan kompleksitas dan fleksibilitas dalam penentuan waktu di tingkat global.
Bumi dibagi menjadi 24 zona waktu, masing-masing meliputi 15 derajat bujur. Ketika kita bergerak ke timur, waktu akan bertambah, sedangkan bergerak ke barat akan mengurangi waktu. Misalnya, GMT dianggap sebagai waktu referensi, dan setiap zona waktu dihitung berdasarkan perbedaan jamnya dari GMT. Oleh karena itu, ketika kita berpindah dari satu zona waktu ke zona waktu lain, kita mengalami perbedaan waktu yang dapat mencapai beberapa jam. Hal ini juga mempengaruhi penyelenggaraan kegiatan global, komunikasi, dan kerjasama lintas batas.
Dampak Perbedaan Waktu Indonesia dan Arab Saudi
Perbedaan waktu yang signifikan antara Indonesia dan Arab Saudi, yang mencapai empat jam atau lebih tergantung zona waktu, memberikan dampak yang luas di berbagai aspek kehidupan dan bisnis. Salah satu area yang terpengaruh adalah koordinasi bisnis, di mana perbedaan waktu dapat menjadi tantangan dalam menjadwalkan pertemuan, konferensi, atau transaksi bisnis. Diperlukan fleksibilitas jadwal yang lebih tinggi agar kolaborasi antar-negara dapat berjalan lancar.
Dalam konteks pasar saham dan keuangan, perbedaan waktu menyebabkan pembukaan dan penutupan pasar saham serta institusi keuangan pada waktu yang berbeda. Hal ini dapat memengaruhi keputusan investasi dan strategi perdagangan, mengingat dinamika pasar yang berkaitan dengan jam operasional setiap negara.
Aspek logistik dan pengiriman juga tidak luput dari dampak perbedaan waktu ini. Jadwal pengiriman barang dan logistik harus dikelola dengan cermat untuk memastikan efisiensi dan menghindari potensi keterlambatan yang dapat mempengaruhi rantai pasok secara keseluruhan.
Keterlambatan komunikasi merupakan masalah potensial akibat perbedaan waktu, terutama jika tidak ada perencanaan yang matang. Komunikasi real-time antara pihak-pihak yang berada di Indonesia dan Arab Saudi mungkin terhambat, membutuhkan strategi komunikasi yang efektif untuk mengatasi perbedaan waktu ini.
Selain itu, perbedaan waktu juga mencerminkan perbedaan dalam rutinitas harian dan kebiasaan sosial antara kedua negara. Memahami perbedaan ini menjadi penting dalam membangun hubungan antarbudaya yang kuat dan menjalankan aktivitas sosial atau bisnis dengan lebih efektif.
Bagi para pelancong yang melakukan perjalanan antara Indonesia dan Arab Saudi, jet lag dapat menjadi masalah yang dihadapi karena adaptasi terhadap perbedaan waktu yang cukup besar. Pengaturan waktu yang tepat selama perjalanan dapat membantu mengurangi dampak jet lag ini.
Dalam ranah teknologi, penyelarasan waktu sistem menjadi krusial untuk mencegah masalah yang timbul akibat perbedaan waktu. Sistem teknologi yang digunakan di kedua negara perlu diselaraskan dengan baik untuk memastikan kelancaran operasional dan integrasi antar-platform.
Terakhir, perusahaan yang menyediakan layanan pelanggan internasional harus mempertimbangkan perbedaan waktu dalam strategi pelayanan mereka. Ketersediaan layanan yang sesuai dengan zona waktu masing-masing pelanggan menjadi faktor kunci dalam memberikan pengalaman pelanggan yang memuaskan di tingkat internasional. (Z-11)
Inggris menjadi sorotan usai Ratu Elizabeth II meninggal dunia di usia 96 pada Kamis pekan lalu.
Ratu Elizabeth II dikenang sebagai pemimpin Kerajaan Inggris terlama yakni selama 70 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selama 70 tahun berkuasa, Ratu Elizabeth menjadi simbol persatuan Inggris Raya karena berhasil menjaga kesatuan negara ketika sejumlah wilayah kekeh ingin menggelar referendum pemisahan diri. Salah satunya yakni pemberontakan Irlandia Utara.
Sebetulnya apa perbedaan Inggris, Inggris Raya, dan Britania Raya?
Istilah Inggris (England) dan Britania Raya (Great Britain) kerap digunakan untuk merujuk negara Inggris yang terletak di Eropa Barat. Selain itu, ada pula sebutan Inggris Raya (United Kingdom).
Britania Raya merupakan sebutan yang merujuk pada wilayah geografis, bukan suatu negara.
Britania Raya mencakup wilayah Inggris, Skotlandia, dan Wales. Pulau ini disebut merupakan pulau terluas kesembilan di dunia, dengan luas 209.331 km persegi.
Sementara itu, Inggris atau England merupakan salah satu negara bagian di Inggris Raya. Status wilayah ini sama dengan Wales, dan Skotlandia.
Namun, banyak pihak keliru menganggap Inggris identik dengan negara Inggris Raya.
Britannica melaporkan Inggris tak secara resmi memiliki pemerintahan atau politik sendiri, sebagaimana Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara.
Inggris merupakan negara bagian terbesar di Inggris Raya secara luas wilayah dan jumlah penduduk.
Negara bagian ini juga punya peran penting dalam pembentukan Inggris Raya. Salah satunya pada awal abad ke-19, Inggris menjadi pusat revolusi Industri di seluruh dunia.
Inggris Raya adalah yang biasa dikenal sebagai United Kingdom.
Negara ini meliputi Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara.
Singkatnya, Inggris Raya atau United Kingdom adalah negara berdaulat yang wilayahnya terdiri dari Inggris, Wales, Skotlandia, dan Irlandia Utara.
Sementara itu, Britania Raya merupakan daratan besar di Kepulauan Inggris yang wilayahnya mencakup Inggris, Wales, hingga Skotlandia. Sedangkan Inggris sendiri adalah salah satu bagian atau negara konstituen dari Inggris Raya atau United Kingdom.
Zona Waktu UK Dalam Jam Indonesia
“Jam berapa di london sekarang?” mungkin kalimat itu yang akan kamu keluarkan ketika mencari perbedaan waktu dari negara Indonesia dengan UK saat kuliah di Inggris.
Perbedaan waktu antara london dengan indonesia adalah +7 Jam lebih cepat. Artinya adalah jika waktu di london 5 Pagi maka di Indonesia (WIB) jam 11.
Berikut ini kami sajikan tabel konversi Zona Waktu UK dalam jam Indonesia:
Untuk informasi mengenai studi di luar negeri dan juga berbagai jurusan, kamu bisa temukan informasi aktualnya di sini. SUN Education bekerja sama dengan berbagai institusi top dunia di luar negeri seperti Amerika, Kanada, Australia, Selandia Baru, Inggris, Eropa, Jerman, dan juga Asia. Jika membutuhkan informasi terkini, follow media sosial SUN Education di Instagram, TikTok dan YouTube. Kamu juga bisa melakukan konsultasi GRATIS melalui Hotline di 0821 33 34 35 36 atau datang langsung ke kantor SUN Education yang terdekat di kotamu.
Download SUN Education Mobile App atau baca SUN E-Guidebook untuk akses informasi lebih mudah dan GRATIS!
Istilah Inggris, Britania Raya, dan Inggris Raya sering membingungkan banyak orang. Tak sedikit pula yang menganggap tiga istilah tersebut hanyalah sebuah persamaan terminologi saja dari negara Inggris.
Anggapan tersebut kurang benar. Sebab, tiga terminologi di atas memiliki makna geografis dan politik yang berbeda. Ada yang merupakan nama sebuah negara, ada pula yang merupakan istilah teritorial yang mencakup beberapa negara.
Agar tidak salah menggunakan ketiga istilah itu lagi, ada penjelasan mengenai perbedaan Inggris, Britania Raya, dan Inggris Raya yang perlu kamu ketahui. Simak perbedaannya di bawah ini, yuk!
Cymmer, Wales /Foto: Pexels/Lisa Baker
Sebelumnya, kamu harus mengetahui tentang istilah Kepulauan Britania atau British Isles. Mengutip Britannica, Kepulauan Britania adalah sekumpulan pulau-pulau yang berada di pantai barat laut Eropa. Wilayah kepulauan ini mencakup Pulau Britania Raya, Pulau Irlandia, dan pulau-pulau kecil lainnya.
Nah, Britania Raya adalah pulau terbesar di British Isles. Terminologi ini termasuk sebagai istilah geografis yang terdiri dari tiga negara, yakni Inggris, Skotlandia, dan Wales.
Bendera United Kingdom /Foto: Pexels/James Frid
Sedangkan, United Kingdom (UK) atau Inggris Raya murni sebutan politik yang terdiri dari negara-negara yang berada di Great Britain dan Irlandia Utara dari Pulau Irlandia. Intinya, UK adalah negara berdaulat yang mencakup Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara.
Mengapa hanya Irlandia Utara? Hal ini dikarenakan Republik Irlandia telah menjadi negara yang berdaulat berbentuk republik dan meninggalkan Persemakmuran Inggris di tahun 1949. Namun, jauh sebelum tahun 1949, Republik Irlandia telah memproklamirkan diri sebagai negara yang terpisah dari Inggris Raya.
Mengutip WorldAtlas, nama resmi dari UK adalah "The United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland". UK memiliki satu pemerintahan yang berpusat di London, Inggris. Mata uangnya berbentuk pound sterling.
Kota London, Inggris /Foto: Pexels/Pixabay
Yang terakhir, Inggris adalah nama sebuah negara yang memiliki ibukota bernama London. Negara ini menjadi lokasi beberapa tempat ikonik dunia seperti Istana Buckingham, Big Ben, dan London Eye.
Negara ini memiliki luas wilayah sekitar 50,301 meter persegi yang menjadikannya sebagai negara terbesar di wilayah Britania Raya maupun United Kingdom.
Itu dia perbedaan Inggris, Britania Raya, dan Inggris Raya yang perlu kamu ketahui. Walau cukup membingungkan, semoga penjelasan ini telah menjawab rasa penasaranmu, ya.
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Sonora.ID - Selama ini banyak orang salah paham dengan beberapa istilah yang merujuk pada satu negara yakni Inggris. Padahal ada perbedaan antara Inggris, Inggris Raya dan Britania Raya. Sebagian orang masih banyak yang menganggap bahwa istilah England, United Kingdom dan Great Britain jika diartikan dalam bahasa Indonesia merujuk pada negara yang saat ini dipimpin oleh Raja Charles III tersebut. Padahal ketiganya merupakan istilah yang berbeda merujuk pada luasnya kepulauan Inggris. Agar tidak keliru lagi, ada baiknya mengetahui perbedaan Inggris, Inggris Raya dan Britania Raya. Simak ulasannya dilansir dari Kompas.com berikut ini.
Baca Juga: Gelar Anggota Keluarga Kerajaan Inggris Berubah Usai Kematian Ratu Elizabeth II, Ini Daftarnya
Inggris (England) Inggris sebenarnya adalah negara konstituen atau negara bagian dari Inggris Raya. Inggris termasuk negara bagian paling besar di Inggris Raya, baik secara luas daratan maupun jumlah populasi penduduk yang tinggal di dalamnya. Ibu kota Inggris, yaitu London juga merupakan ibu kota dari Inggris Raya. Namun masih banyak yang menyamakan bahwa Inggris sama dengan negara berdaulat Inggris Raya. Inggris Raya (United Kingdom). Inggris Raya atau dalam bahasa Inggris disebut United Kingdom sebenarnya memiliki kepanjangan dari United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland (Kerajaan Inggris Raya dan Irlandia Utara). Inggris Raya adalah sebuah negara yang terletak di di benua Eropa yang wilayahnya terdiri dari Britania Raya dan Irlandia Utara. Inggris Raya atau biasa disebut UK terdiri dari empat negara konstituen, yaitu Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara. Ibu kota negara Inggris Raya adalah London, sama dengan ibu kota Inggris. Britania Raya (Great Britain) Britania Raya merupakan istilah yang mengacu pada wilayah geografis dari kepulauan Inggris (bukan masuk dalam istilah negara). Kepulauan Inggris memiliki dua pulau besar, yaitu Pulau Britania Raya dan Irlandia, serta 6.000 pulau kecil. Dapat dikatakan bahwa Britania Raya adalah sebuah pulau di Kepulauan Inggris yang wilayahnya mencakup Inggris, Skotlandia dan Wales. Britania Raya memiliki luas wilayah 209.331 kilometer persegi dan masuk dalam daftar pulau terluas kesembilan di dunia.
Baca Juga: Luar Biasa! Segini Kekayaan Raja Charles III dari Warisan Ratu Elizabeth II, Nominalnya Hingga Rp 7,42 Triliun!
Perbedaan Inggris, Inggris Raya dan Britania Raya Setelah menjelaskan masing-masing dari ketiga istilah ini, dapat disimpulkan bahwa Inggris adalah satu dari empat negara konstituen atau bagian dari negara Inggris Raya (United Kingdom) Sementara Inggris Raya atau United Kingdom adalah negara berdaulat yang mencakup Inggris, Skotlandia, Wales dan Irlandia Utara. Britania Raya adalah istilah yang merujuk pada sebuah pulau di lepas pantai barat laut Eropa, yang masih berada di kepulauan Inggris. Demikian perbedaan Inggris, Inggris Raya dan Britania Raya. Jangan salah lagi ya.
13 Desember 2024 22:30 WIB
13 Desember 2024 18:57 WIB
13 Desember 2024 18:20 WIB
13 Desember 2024 18:15 WIB
TEMPO.CO, London -Seringkali banyak orang menganggap bahwa Inggris Raya, Britania Raya dan Inggris merupakan 3 hal yang sama. Namun, faktanya ketiga kata ini memiliki perbedaan yang signifikan antara satu dengan yang lain.
Berikut perbedaannya seperti yang dilansir dari historic-uk.com.
Inggris Raya atau United Kingdom merupakan nama lain dari The United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland. Wilayah ini terdiri dari empat negara, yakni Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara. Secara sederhana, analogi terbaik adalah bahwa Inggris seperti Amerika Serikat, sementara empat negara lainnya seperti negara bagian.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pembentukan dari Inggris Raya atau United Kingdom memiliki sejarah yang panjang dan rumit. Namun, secara umum terdapat beberapa peristiwa penting yang menjadi kunci dari pembentukan koloni ini adalah, pada 1295 dimana Kerajaan Inggris dibentuk oleh suku Anglo-Saxon. Kemudian pada 1536 atas kebijakan dari Raja Henry VIII, Inggris dan Wales bergabung menjadi satu negara di bawah pemerintahan dan hukum yang sama.
Pada 1707, Kerajaan Inggris, termasuk Wales, bergabung dengan Kerajaan Skotlandia dan menjadi Kerajaan Britania Raya. Selanjutnya, pada 1922 Irlandia melepaskan diri dari Inggris Raya dan mendirikan Republik Irlandia yang meninggalkan hanya bagian utaranya yang masuk dalam wilayah Inggris Raya.
Britania Raya bukanlah merupakan sebuah negara, melainkan hanyalah sebuah daratan. Britania Raya atau Great Britain merupakan pulau terbesar di Kepulauan Inggris dan dapat menampung negara-negara lain, seperti Inggris, Skotlandia, dan Wales.
Asal-usul nama Britania Raya berasal dari bahasa Romawi ‘Britannia’, tetapi ada dua argumen yang saling bertentangan tentang apa arti Raya atau ‘Great’ di depannya.
Yang pertama adalah bahwa itu dapat digunakan untuk membedakan frasa Inggris yang terdengar serupa dari tetangga mereka, Perancis yang juga memiliki wilayah bernama Brittany. Kedua, argumen yang lain menyebutkan bahwa penambahan kata ‘Great’ merupakan ego Raja James I yang ingin memperjelas bahwa dia memiliki kekuasaan yang menkaup seluruh pulau. Karenanya, ia menyebut dirinya sebagai Raja Britania Raya.
Sama seperti Wales dan Skotlandia, Inggris umumnya dikaitkan sebagai sebuah negara yang tidak berdaulat di dataran Britania Raya. Namun, Inggris merupakan negara terbesar di dalam wilayah Inggris Raya, baik secara wilayah maupun populasi.
Sehingga, dapat disimpulkan bahwa Inggris Raya merupakan wilayah negara berdaulat yang mencakup Inggris, Skotlandia, Wales, dan Irlandia Utara. Kemudian, Britania Raya hanyalah sebuah pulau yang terletak di lepas pantai barat laut Eropa, dan Inggris merupakan sebuah negara di dalam Inggris Raya.
MUHAMMAD SYAIFULLOHBaca : Top 3 Dunia: Raja Charles III Sebut dalam Pidato Camilla Istri TercintaIkuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
8.2Luar biasa256 ulasan
8.4Luar biasa190 ulasan
8.4Luar biasa335 ulasan
8.6Luar biasa771 ulasan
8.2Luar biasa332 ulasan
8.4Luar biasa613 ulasan
8.4Luar biasa202 ulasan
8.6Luar biasa680 ulasan
8.2Luar biasa242 ulasan
8.6Luar biasa795 ulasan
8.4Luar biasa106 ulasan
8.6Luar biasa1087 ulasan
8.4Luar biasa418 ulasan
8.2Luar biasa252 ulasan
8.2Luar biasa98 ulasan
8.4Luar biasa731 ulasan
8.6Luar biasa764 ulasan
8.4Luar biasa121 ulasan
8.4Luar biasa340 ulasan
8.6Luar biasa3024 ulasan
8.4Luar biasa168 ulasan
8.2Luar biasa194 ulasan
8.2Luar biasa537 ulasan
8.4Luar biasa769 ulasan
8.2Luar biasa276 ulasan
8.6Luar biasa2816 ulasan
8.4Luar biasa1557 ulasan
8.6Luar biasa1966 ulasan
8.6Luar biasa1717 ulasan
8.4Luar biasa723 ulasan
8.4Luar biasa649 ulasan
8.2Luar biasa539 ulasan
8.4Luar biasa3298 ulasan
8.6Luar biasa10462 ulasan
8.4Luar biasa978 ulasan
8.2Luar biasa332 ulasan
8.6Luar biasa1583 ulasan
8.4Luar biasa356 ulasan
8.2Luar biasa241 ulasan
8.2Luar biasa361 ulasan
8.6Luar biasa1492 ulasan
8.4Luar biasa1045 ulasan
8.4Luar biasa3398 ulasan
8.6Luar biasa1378 ulasan
8.6Luar biasa990 ulasan
8.6Luar biasa2249 ulasan
8.8Luar biasa5416 ulasan
8.4Luar biasa722 ulasan
8.6Luar biasa1566 ulasan
8.6Luar biasa1407 ulasan
8.2Luar biasa232 ulasan
8.4Luar biasa1493 ulasan
8.6Luar biasa801 ulasan
8.6Luar biasa1471 ulasan
8.4Luar biasa816 ulasan
8.6Luar biasa576 ulasan
8.6Luar biasa1329 ulasan
8.6Luar biasa2264 ulasan
8.4Luar biasa348 ulasan
8.0Luar biasa247 ulasan
8.4Luar biasa689 ulasan
8.4Luar biasa449 ulasan
8.4Luar biasa1214 ulasan
8.6Luar biasa118 ulasan
8.6Luar biasa1061 ulasan
8.2Luar biasa309 ulasan
8.4Luar biasa709 ulasan
8.4Luar biasa509 ulasan
8.6Luar biasa1783 ulasan
8.8Luar biasa144 ulasan
8.0Luar biasa446 ulasan
8.6Luar biasa105 ulasan
8.8Luar biasa154 ulasan
hotelmix.id menggunakan cookie yang benar-benar diperlukan agar dapat berfungsi. Kami tidak mengumpulkan cookie analitis dan pemasaran.OKE